Popular Post

Popular Posts

Recent post

ARSITEKTUR PARALEL KOMPUTER

Dalam taksonomi arsitektur paralel ada dua keluarga arsitektur paralel yang banyak diterapkan adalah: SIMD dan MIMD, dimana untuk mesin yang murni MISD tidak ada.

Arsitektur SIMD

Mesin SIMD secara umum mempunyai karakteristik sbb:
Mendistribusi proses ke sejumlah besar hardware
Beroperasi terhadap berbagai elemen data yang berbeda
Melaksanakan komputasi yang sama terhadap semua elemen data

Peningkatan kecepatan pada SIMD proporsional dengan jumlah hardware (elemen pemroses) yang tersedia.

Sebagai perbandingan, pada gambar dibawah, untuk sistem SISD (a), X1, X2, X3, dan X4 merepresentasikan blok instruksi, setelah mengeksekusi X1, tergantung dari nilai X, X3 atau X2 dieksekusi kemudian X4. Pada sistem SIMD, beberapa aliran data ada yang memenuhi X=? dan ada yang tidak, maka beberapa elemen akan melakukan X3 dan yang lain akan melakukan X2 setelah itu semua elemen akan melakukan X4.


Array Element pemroses atau biasa disebut Processor Array dapat berbeda satu sama lain berdasarkan:
Struktur elemen pemroses
Struktur unit kontrol
Struktur memori
Topologi interkoneksi
Struktur input/output



MasPar MP-1
Dua bagian utama  dalam arsitektur MasPar yaitu:
1.   MasPar Front End (DEC3100 WS dgn ULTRIX)
2.   Data Parallel Unit (DPU)
Array Control Unit (ACU)
Processor Element Array (PE Array) (64X64 =4096 PEs)

Array Control Unit (ACU) melaksanakan dua tugas:
1.   Eksekusi instruksi trehadap data singular
2.   Secara simultan memberi instruksi yang beroperasi pada data paralel untuk tiap PE



Arsitektur MISD


Prosesor pipeline adalah prosesor MISD yang bekerja berdasarkan prinsip pipelining. Pada pipeline proses dapat dibagi menjadi beberapa tahap dan beberapa proses dapat dilaksanakan secara simultan.



Waktu eksekusi lebih cepat dibandingkan dengan proses serial.
Prinsip pipelining dapat digunakan pada dua level yang berbeda: 
 Pipeline unit aritmatika
 Pipeline unit kontrol
Seperti terlihat pada gambar dibawah:

Operasi pipeline dapat dilaksanakan secara siklus yaitu cyclic pipeline, dimana dapat dibagi dalam 5 tahap: 
              Operasi baca (dari shared memories)
              Operasi transfer (memori ke elemen pemroses)
              Operasi eksekusi (di elemen pemroses)
              Operasi transfer (elemen pemroses ke memori)
              Operasi simpan (di shared memories)

Secara umum, prinsip pipeline dapat diterapkan pada beberbagai level, seperti:
              Level instruksi (unit pemrosesan instruksi)
              Level subsystem (unit aritmatika pipeline)
              Level system (level hardware/software) Secara umum arsitektur pipeline dapat dilihat pada gambar dibawah ini


CDC Star 100
CPU terdiri dari  dua unit aritmatika floating point pipeline


Systolic Array Processor
Merupakan arsitektur array pipeline multidimensional yang dirancang untuk mengimplementasikan fixed algorithm. Array systolic dibentuk dengan jaringan unit fungsional yang secara lokal terkoneksi. Array dapat beroperasi secara sinkronus dengan multidimensional pipelining.




Arsitektur MIMD

Sistem MIMD merupakan sistem multiprocessing atau multicomputer dimana tiap prosesor mempunyai unit kontrol dan program sendiri. Karakteristiknya:
      Proses didistribusikan ke beberapa prosesor independent
      Berbagi sumbar daya, termasuk memori, processor
      Operasi tiap processor secara independent dan simultan
      Tiap processor menjalankan programnya sendiri

Komputer MIMD: sistem tightly coupled (global memory) dan loosely coupled (local memory). 


Intel iPSC Machines
Sistem iPSC terdiri dari: 1, 2 atau 4 unit komputesi (cube) dan prosesor host (cube manager). Cube merupakan processing nodes yang terinterkoneksi hypercube yang mempunyai memori dan prosesor sendiri. 

Symmetry Machine
SM dapat memperkejakan 30 processor, dimana merupakan contoh UMA MIMD (tightly coupled)

Carnegie-Mellon Multi-Mini_Processor (C.mmp) Processor dikelompokkan ke dalam cluster local dan diorganisasikan kedalam struktur tree dan berkoneksi lewat Inter-Cluster Buses.

Arsitektur Hibrid SIMD-MIMD

Arsitektur hibrid SIMD-MIMD adalah sistem pemrosesan paralel dengan struktur yang dapat diubah sebagai satu atau lebih arsitektur SIMD dan /atau MIMD independen dengan ukuran yang bervariasi.

Ada tiga kategori utama arsitektur SIMD-MIMD:
1.   PASM: Partionable SIMD-MIMD systems
2.   VLIW: Very Long Instruction Word systems
3.   MSIMD: Multiple SIMD systems

Arsitektur PASM
Arsitektur PASM dikembangkan unutk image processing.

System Control Unit bertanggung jawab terhadap penjadualan proses, alokasi sumber daya, modus paralelisme, dan koordinasi keseluruhan.
Microcontrollers mengontrol aktivitas, dimana masingmasing memiliki microprocessor dan dua unit memori untuk melaksanakan loading memori dan  komputasi. Microprocessors melaksanakan komputasi SIMD dan MIMD.
Memory modules digunakan untuk penyimpanan data dalam modus SIMD dan penyimpanan kedua data dan instruksi pada modus MIMD

Arsitektur VLIW
Elemen pemroses dibawah kontrol terpusat, tetapi individual elemen pemroses dapat melaksanakan operasi berbeda pada data yang berbeda. Instruksi yang sangat panjang pelaksanaannya dapat dilakukan secara paralel.


Arsitektur Aliran Data
Pada arsitektur aliran data, operasi dapat dilaksanakan dengan memperbolehkan instruksi dilaksanakan segera setelah operand dan sumber daya komputasinya tersedia. Bila data untuk beberapa instruksi datang secara berbarengan maka instruksi dapat dieksekusi secara paralel.


Arsitektur aliran data dibagi menjadi tiga kategori yagn berbeda:
1.      Arsitektur statis; dapat mengevaluasi hanya satu graf program
2.      Arsitektur statis yang dapat di rekonfigurasi ulang; mempunyai beberapa processor dimana interkoneksi logika antar processor dibuat setelah program diload, maka koneksi ini harus ditentukan pada saat kompilasi dan program yang diload tetap selama eksekusi
3.      Arsitektur Dinamis; arsitektur ini mengijinkan program untuk dievaluasi secara dinamis, koneksi logika antar processor dapat berubah selama eksekusi berlangsung

Softskill - Parallel Computation

Pendahuluan


Quantum Computation itu sendiri adalah suatu bidang studi yang memfokuskan kepada teknologi komputer yang sedang berkembang berdasarkan prinsip-prinsip dari teori kuantum. Dimana dijelaskan mulai dari sifat serta perilaku energi dan materi pada kuantum (atom dan sub atom) tingkat. Lalu apa bedanya Quantum Computation dengan Quantum Computing??? Berikut ini perbedaanya : 
      Quantum Computing adalah alat hitung yang menggunakan sebuah fenomena mekanika kuantum, misalnya superposisi dan keterkaitan untuk melakukan operasi data. Dalam komputasi klasik, jumlah data dihitung dengan bit. Dalam komputer kuantum, hal ini dilakukan dengan qubit. Prinsip dasar komputer kuantum adalah bahwa sifat kuantum dari partikel dapat digunakan untuk mewakili data dan struktur data dan bahwa mekanika kuantum dapat digunakan untuk melakukan operasi dengan data ini. Dalam hal ini untuk mengembangkan komputer dengan sistem kuantum diperlukan suatu logika baru yang sesuai dengan prinsip kuantum. Dan apa itu Qubit serta Mekanika Kuantum? 
      Qubit atau Binary Digit merupakan ukuran terkecil data dalam sebuah komputer yang hanya terdiri dari 1 atau 0, nyala atau mati, benar atau salah, tidak ada selain dari dua kemungkinan itu. Tapi qubit atau quantum bit, bisa memiliki tiga kemungkinan yaitu 1, 0 atau supersisi dari 1 dan 0. Iya, tidak dan mungkin. Qubit menggunakan mekanika kuantum (hukum fisika yang berlaku hanya untuk partikel yang sangat kecil seperti atom) untuk mengkodekan informasi baik sebagai 1 dan 0 pada saat yang sana. Sedangkan 
      Mekanika Kuantum merupakan cabang dasar fisika yang menggantikan mekanika klasik paa tataran atom dan sub atom. Kuantum komputer menggunakan fenomena dari mekanika kuantum yang berupa superposition, entanglement, multi verse dan tunneling. Superposition adalah keadaan dimana diantara 2 kemungkinan atau bisa disebut gabungan 2 kemungkinan.


Sejarah Singkat Quantum Computing


       Pada tahun 1970'an pencetusan atau ide tentang komputer kuantum pertama kali muncul oleh para fisikawan dan ilmu wan komputer seperti Charles H. Bennet dari IBM, Paul A.
Benioff dari Argonne National Laboratory, Illinois, David Deutsch dari University of Oxford dan Richard P. Feynman dari California Institute of Technology (Caltech).
       Feynman dari California Institute of Technology yang pertama kali mengajukan dan menunjukkan model bahwa sebuah sistem kuantum dapat digunakan untuk melakukan komputasi. Feyman juga menunjukkan bagaimana sistem tersebut dapat menjadi simulator bagi fisika kuantum.
       Pada tahun 1985, Deutsch menyadari esensi dari komputasi oleh sebuah komputer kunatum dan menunjukkan bahwa semua proses fisika secara prinsipil dapat dimodelkan melalui komputer kuantum. Dengan demikian, komputer kuantum memiliki kemampuan yang melebihi komputer klasik.
       Pada tahun 1995, Peter Shor merumuskan sebuah algoritma yang memungkinkan penggunaan komputer kuantum untuk memecahkan masalah faktorisasi dalam teori bilangan. Sampai saat ini, riset dan eksperimen pada bidang komputer kuantum masih terus dilakukan diseluruh dunia. Berbagai metode dikembangkan untuk memungkinkan terwujudnya sebuah komputer yang memiliki kemampuan yang luar biasa ini. Sejauh ini, sebuah komputer kuantum yang telah dibangun hanya dapat mencapai kemampuan untuk memfaktorkan dua digiat bilangan. Komputer kuantum ini dibangun pada tahun 1998 di Los Alamos, Amerika Serikat menggunakan NMR (Nuclear Magnetic Resonance).

- Copyright © 2013 ASAL ASAL - Devil Survivor 2 - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -